Pin It

21 March 2019

Posted by Widodo Groho Triatmojo on 12:49

Faiq Bolkiah, Pemain Sepakbola Terkaya Di Dunia, Kekayaannya 27 Kali Cristiano Ronaldo

Akhir-akhir ini nama Faiq Bolkiah (20 tahun) sering menjadi sorotan media internasional. Faiq Bolkiah disebut-sebut sebagai pesepak bola terkaya dunia saat ini. Kekayaan Faiq Bolkiah diduga 27 kali lipat melebihi Cristiano Ronaldo dan 33 kali lipat dari Lionel Messi. Disebut pula kalau Faiq Bolkiah mewarisi kekayaan kerajaan Brunei. Ia merupakan keponakan Raja Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah, yang memiliki kekayaan sekitar 20 miliar dollar AS (Rp 268 triliun). Melimpahnya kekayaan Faiq bisa terlihat dari kemampuan finansial sang ayah, Jefri. Ayah Faiq dilaporkan menghabiskan sekitar 10 milliar poundsterling dalam 15 tahun sebagai kepala agensi investasi Brunei. Jefri Bolkiah sendiri merupakan adik Sultan Brunei Darussalam, Hassanal Bolkiah.


Selain itu, Faiq Bolkiah juga berkarier di eropa dengan memperkuat tim U-23 Leicester City. Sebelum memperkuat tim U-23 Leicester City, Faiq Bolkiah pernah menempa ilmu sepak bola di tim papan atas klub Inggris seperti Arsenal dan Chelsea. Faiq Bolkiah juga pernah memperkuat tim muda Arsenal pada musim 2013-2014 dan Chelse pada 2014-2015. Ia juga pernah tergabung dengan Southampton pada 2009-2013.

Profil Faiq Bolkiah

Menurut situs Wikipedia, Faiq Jefri Bolkiah lahir di Los Angeles, California, Amerika Serikat pada 9 Mei 1998. Dia adalah pemain sepak bola internasional Brunei yang bermain sebagai gelandang untuk tim cadangan klub Liga Premier Leicester City dan tim nasional Brunei. Di tim nasional Brunei dia menjabat posisi sebagai kapten tim.

Karena kelahiran Amerika, maka Faiq Bolkiah berhak mewakili Amerika Serikat dan Brunei. Faiq Bolqiah sendiri pernah diincar untuk tim nasional Amerika Serikat tetapi memilih untuk bergabung bersama tim nasional Brunei. Pertandingan yang di ikutinnya bersama timnas Brunei antara lain di level U19 dan U23 termasuk di Olimpiade Asia Tenggara 2015. Dalam turnamen itu, ia mencetak gol saat kalah 1-2 dari Timor Leste. Ia melakukan debut internasional bersama timnas senior pada 15 Oktober 2016 dalam pertandingan kualifikasi Kejuaraan AFF 2016 melawan Timor-Leste. Saat itu ia bermain 90 menit penuh dan meraih kemenangan 2-1.

Kehidupan Pribadi Faiq Bolqiah

Meskipun diketahui siapa ayahnya, tak jelas siapa ibu dari Faiq. Jefri Bolkiah disebut memiliki 5 orang istri, 2 diantaranya telah bercerai. Isteri pertama Jefri adalah Norhayati binti Pengiran Jaya Negara Haji Abdul Rahman. Dia juga memiliki istri Fatimah Abullah dan Salma Abdullah yang masih menjadi istrinya. Dua istri Jefri yang diceraikan adalah seorang perempuan asal Filipina, Evangeline del Rosario dan mantan model asal New Zealand, Claire Kelly. Dari kelima istrinya tersebut, Jefri disebut memiliki 18 anak. Faiq Bolkiah sendiri bukanlah anak pertama dari Jefri dan tak jelas dari istri keberapa.

Media New Zeland, NZHerald, menyebutkan bahwa Jefri sangat pintar dalam menyembunyikan kehidupan pribadinya.

"Orang-orang ini punya banyak uang dan ketika mereka ingin sesuatu disembunyikan, itu bukan masalah bagi mereka," ujar Wayne Tempero, salah satu bodyguard Jefri yang berasal dari negara Kiwi tersebut, tulis NZHerald.

Siapa ibu Faiq Bolkiah memang masih menjadi misteri. Dalam akun instagram pribadinya, Faiq sendiri hanya sekali mengunggah foto sang ibu, itu pun foto saat dia masih sangat kecil dan wajah sang ibu tak terlalu jelas.

Hebatnya, harta melimpah tak membuat Faiq bersantai-santai dan menikmati begitu saja kemewahan keluarganya. Dia tidak bersikap layaknya anak orang kaya kebanyakan, Faiq tetap menekuni profesinya sebagai pemain sepak bola. Ia memilih profesi sebagai pemain sepak bola bukan mengejar materi, tetapi demi mewujudkan mimpinya sejak kecil.

Karir Sepakbola Faiq Bolkiah

Sayangnya, sebagai pesepak bola muda, nama Faiq Bolkiah muncul bukan karena kehebatannya mengolah si kulit bundar. Namun namanya muncul karena disebut-sebut media Inggris sebagai pesepak bola terkaya di dunia. Sebenernya, sebutan itu tak sepenuhnya benar karena kekayaan Faiq merupakan milik sang ayah.

Memang harus diakui, kalau melihat profil Faiq Bolkiah dibeberapa media online, karir Faiq sebagai pesepak bola tak bisa dibilang cemerlang. Faiq Bolkiah memulai petualangannya menimba ilmu di Inggris sejak sekitar sepuluh tahun lalu bersama AFC Newbury. Pada 2009, dia pun hengkang ke Southampton. Empat tahun bersama Soton, pesepak bola berusia 19 tahun itu lantas hijrah ke Arsenal. Selama semusim di Arsenal, dia sempat bermain dalam ajang Lion City Cup dan mengemas beberapa gol saja.

Pada 2014, Faiq hengkang ke tetangga Arsenal, Chelsea. Dua tahun berselang, dia pun hengkang ke Leicester City, yang baru saja menjuarai Liga Inggris. Faiq pun bisa dianggap gagal mengangkat nama Brunei Darussalam di kancah sepak bola Internasional.
Pemerhati transportasi publik, bus, truck serta sejarahnya.
  • Facebook
  • WhatsApp
  • Instagram
  • Next
    « Prev Post
    Previous
    Next Post »

    Note: Only a member of this blog may post a comment.

    Terima Kasih

    Followers