Pin It

02 February 2021

Posted by Widodo Groho Triatmojo on 04:51

Mungkinkah Bayar Tol Tanpa Berhenti? Sangat Mungkin dan Begini Caranya

Pada awal Januari 2021 BPJT mengumumkan Roatex Ltd. Zrt. yang beralamat H-1055 Budapest, Falk Miksa Str. VI/5 Hungaria sebagai pemenang pertama lelang pelaksana sistem transaksi tol nontunai nirsentuh (TTNN) berbasis multi-lane free flow (MLFF) yang digelar sejak tahun lalu. Nah, mungkinkah bayar tol tanpa berhenti bisa diterapin di Indonesia? Sangat mungkin, sistem transaksi tol nontunai nirsentuh tanpa berhenti ini menggunakan Multilane Free Flow (MLFF). MLFF ini berteknologi GNSS (Global Navigation Satelite System) dan salah satu produk yang sering digunakan adalah buatan Roatex, Ltd, Hungaria. Dengan teknologi tersebut, kendaraan tidak perlu berhenti ketika membayar tol. 

Mungkinkah Bayar Tol Tanpa Berhenti? Sangat Mungkin dan Begini Caranya
Onboard Unit (OBU)

Menurut Chief Operating Officer (COO) Roatex, Andras Szabo, kendaraan tak perlu berhenti melakukan tap. Dengan kata lain, pengendara bisa membayar tol tanpa stop di gerbang tol. Pembayaran di tol menggunakan sistem transaksi tol nontunai nirsentuh berbasis MLFF berteknologi GNSS, setiap kendaraan yang lewat tol akan langsung terdeteksi dan otomatis saldo e-wallet pengendara akan dipotong oleh sistem tersebut. Teknologi ini sendiri sangat terbuka bagi pengembangan untuk pelayanan jalan berbayar lainnya, seperti ERP (Electronic Road Payment), trafik manajemen berbasis data induk (Big Data), dynamic pricing, parking, dan lain-lain sesuai kebutuhannya. 


Gerbang Tol Terintegrasi Aplikasi Smartphone dan Fintech


Nah, nantinya setiap kendaraan atau pengguna jalan tol harus instal aplikasi e-Obu atau onboard unit pada smartphone atau tiket perjalanan (road ticket) bagi yang hanya sekali jalan. Setelah menginstal e-OBU tentunya kita wajib register di e-OBU tersebut. Setelah teregistrasi, e-OBU pengguna akan tersambung dengan sistem pusat dari operator. Nantinya, pembayaran langsung lewat aplikasi tersebut. Implementasi sistem tersebut bisa dilakukan dengan beberapa alternatif. Salah satunya dengan menggunakan financial technology (fintech) yang sudah ada di dalam negeri seperti LinkAja, GoPay, Ovo, kredit, dan debit. 


Tentu saja cara diatas hanya berlaku untuk pengguna yang hanya sesekali menggunakan tol. Sementara untuk kendaraan seperti taksi yang masuk tol berulang kali, mereka biasanya memasang alat OBU di mobilnya. OBU sendiri sekarang sudah banyak tersedia di pasaran. Setelah itu, pengemudi taksi menghubungi OBU di mobil mereka dengan sistem di operator. Sama seperti yang pertama, transaksi pun akan langsung dilakukan lewat alat tersebut. 


Mungkinkah Bayar Tol Tanpa Berhenti? Sangat Mungkin dan Begini Caranya
OBU terpasang pada mobil

Pertanyaannya adalah bagaimana bila kita tidak ingin atau belum menginstal e-OBU, apakah bisa masuk tol? Tentu saja bisa, namun kita harus membeli saldo elektronik di toko ritel seperti Indomaret dan Alfamart. Di toko ritel tersebut kita membayar lebih dulu tiket tol yang ingin mereka lewati dan mencantumkan nomor polisi kendaraan. Saat memasuki tol yang telah kita bayar di toko ritel tadi, sistem akan merekam nomor polisi dari kendaraan tersebut. Sehingga, kita bisa bebas melaju di jalan tol. Jadi tidak perlu OBU, atau download e-OBU. 


Cara Bayar Tol Tanpa Berhenti 


Lalu bagaimana cara kita bayar tol tanpa berhenti? Tahap pertama, setiap pengendara akan diberi pilihan ingin membayar dengan perangkap apa. Ada 3 pilihan perangkat di antaranya perangkat smartphone melalui aplikasi e-Obu, perangkat Onboard Unit (OBU) yang dipasang di kendaraan masing-masing, atau menggunakan yang manual dengan membeli tiket perjalanan (road ticket) sebelum masuk tol. 


Aplikasi e-Obu


Bila memilih menggunakan perangkat smartphone untuk bayar tol tanpa setop, pengendara perlu mengunduh aplikasi e-Obu yang tersedia di Play Store atau App Store. Selanjutnya kita wajib mengisi data diri mulai dari nama, nomor HP, e-mail address, serta e-wallet yang akan digunakan. Setelah itu, akan muncul konfirmasi persetujuan registrasi tersebut. 


Setelah mendapat persetujuan, pengendara bisa memilih menu 'Car Registration' dan mengisi data kendaraan seperti nomor plat kendaraan, kategori tol (nomor gardan), tipe mobil, lalu mengunggah foto mobil (foto pelat nomor depan dan belakang, serta foto bentuk kendaraan yang dimiliki), hingga foto dokumen STNK kendaraan. Setelah itu, pilih menu 'Payment Details'. 


Lalu, pilih e-wallet yang digunakan. Bila tidak punya e-wallet kita bisa memilih e-wallet yang ingin digunakan ke depan, setelah itu maka Anda siap melewati tol tanpa harus berhenti buat tap dulu. Saldo e-wallet Anda akan otomatis dipotong ketika melewati tol. Bila, saldo e-wallet kosong atau tak mencukupi tarif yang ditentukan, maka akan dikenai penalti yang besarannya kini masih digodok pihak Roatex bersama pemerintah. 


Perangkat Onboard Unit (OBU) di Mobil dan Ticket Road 


Jika kita memilih menggunakan OBU, maka lebih praktis karena kita tidak perlu melakukan registrasi tadi. Cukup memasang OBU saja di kendaraan dan otomatis saldo akan terpotong dan kena penalti bila saldo tak mencukupi. 


Sedangkan, bila menggunakan Ticket Road, nanti sebelum memasuki tol, pengendara harus membeli tiket tersebut di tempat-tempat seperti SPBU dan lain sebagainya. Namun, untuk tempat pembelian tiket ini juga masih digodok oleh pihak Roatex. 


Roatex Menang Tender di Indonesia, Menteri Perdagangan Hungaria Bikin Status Facebook 


Saking bangganya Roatex menang tender di Indonesia, Menteri Perdagangan Hungaria Peter Szijjarto menulis status di halaman media sosial Facebook miliknya, pada Sabtu (30/1/2021). Hingga saya menulis ini, unggahan Szijjarto tersebut telah mendapat 5.400 like, 6.765 komentar, dan 588 kali dibagikan. 

Mára is jut egy nagy magyar külgazdasági siker, ezúttal Indonéziából jelentjük: magyar vállalat nyerte a Föld negyedik...

Dikirim oleh Szijjártó Péter pada Jumat, 29 Januari 2021


Dia mengatakan bahwa keberhasilan Roatex menjadi bukti nyata bahwa teknologi Hungaria secara global kompetitif dengan mengalahkan sejumlah pesaing Eropa dan Asia yang mengikuti lelang yang digelar oleh Badan Pangatur Jalan tol (BPJT). 


“Kami bangga dengan Roatex Zrt. menuju kesuksesan dan kami senang kami bisa membantu sepanjang perjalanan mereka. Seperti dulu, kedepannya, semua perusahaan Hungaria siap berinvestasi demi meraih kesuksesan di pasar luar negeri akan menjadi sekutu kita.”

Pemerhati transportasi publik, bus, truck serta sejarahnya.
  • Facebook
  • WhatsApp
  • Instagram
  • Next
    « Prev Post
    Previous
    Next Post »

    Note: Only a member of this blog may post a comment.

    Terima Kasih

    Followers