Pin It

12 September 2020

Posted by Widodo Groho Triatmojo on 18:45

Apakah Jadi Influencer Harus Cantik Dan Cakep Serta Punya Ribuan Follower?

Kita semua pasti sudah gak asing dengan yang namanya paid promote, endorsement, dan influencer kan? Karena jaman sekarang, konsumen lebih ingin melihat pendapat orang lain. Mereka memercayai orang-orang karena merasa lebih terhubung dengan kehidupan mereka. Selain itu, pada dasarnya konten media sosial bisa diakses kapan saja sehingga tidak mengganggu konsumen dan bisa memunculkan engagement. Nah, untuk jadi influencer bisa dimulai dari hal-hal kecil yang kalian suka dan minati, seperti hobby.⁣⁣ 

Apakah Jadi Influencer Harus Cantik Dan Cakep Serta Punya Ribuan Follower?

Dengan perilaku seperti itu, influencer marketing bisa menjadi pilihan tepat untuk memunculkan kedekatan antara brand dan konsumen. Influencer marketing mempunyai peran vital dalam digital marketing dan menjadi alat pemasaran yang sangat kuat di masa sekarang dan masa depan. Influencer marketing, terutama yang memanfaatkan micro influencer, akan lebih efektif menjaring konsumen, terlebih saat pandemi. Pasalnya, micro influencer ini bukan seorang selebritis, melainkan orang biasa. 

Dari sini, kemudian muncul beberapa pertanyaan:

- Kak jadi influencers harus cantik atau cakep gak sih?
- Kak jadi influencers harus punya kamera bagus ga sih kak?
- Kak kalau followers masih sedikit, emang bisa jadi influencer?

Untuk jadi influencer tidak harus cantik dan cakep, juga tidak butuh ribuan follower. Kalian jangan takut dan malah nggak pede kalau pingin jadi influencer, karena cukup dengan niat dan kemauan aja kalian bisa lho jadi influencer. Kalau kalian serius ingin jadi influencers dan follower IG kamu masih dibawah 10rb, kalian bisa daftar di Tellscore Tribe hanya dengan modal 500 follower IG. 

Apa itu Tellscore? 

Tellscore adalah full automation influencer marketing platform, yang memudahkan brand untuk mencari influencer berdasarkan interest, lokasi, usia, gender, dan range of follower. Selain itu brand juga bisa mengatur budget, timeline campaign sesuai dengan rencana. Untuk hasil campaign, sistem Tellscore akan secara otomatis menghitung engagement rate dan reach dari para influencers. Jadi, jangan ragu lagi untuk bekerja sama dengan Tellscore. 

Siapapun dapat menjadi influencer melalui Tellscore untuk meningkatkan kesempatan Anda dalam menerima pekerjaan serta ulasan produk dari brand-brand terkemuka. Selain itu, dengan Tellscore syarat menjadi influencer cukup mudah yakni hanya dengan hanya 500 teman atau pengikut pada saluran media sosial Anda. Nanti Tellscore akan menghitung nilai postingan media sosial Anda dari jumlah pengikut dan kualitas postingan Anda, seperti IG punya saya dibawah ini. 

Apakah Jadi Influencer Harus Cantik Dan Cakep Serta Punya Ribuan Follower?

Di Tellscore terdapat 2 pilihan dalam menerima pekerjaan, yakni:

1. Mendapat undangan pekerjaan langsung dari brand
2. Memilih pekerjaan sendiri dari menu Portal Pekerjaan

Kemudian kita bebas memilih 3 tipe pekerjaan seperti:
1. Berbagi Konten
2. Ulasan Teks & Foto
3. Ulasan Video 

Bersama Tellscore kita juga diberi kebebasan untuk menerima atau menolak pekerjaan. Setelah kita menyelesaikan pekerjaan kita, kemudian terima pembayaran Anda dalam 15 hari setelah kita posting pekerjaan tersebut. Bayaran akan di transfer setiap bulan setelah pendapatan Anda mencapai Rp 450.000 atau lebih. 

Bagaimana dengan anda? Apakah tertarik menjadi influencer? Kalau tertarik langsung saja daftar di website Tellscore. Caranya cukup mudah, yakni mendaftar lalu memilih job dari brand sesuai keinginan berdasarkan minat, kategori, usia, lokasi, gender, dan range of followers.

Setelah kalian bergabung di tellscore, maka kalian harus melakukan beberapa hal seperti dibawah ini: 

1. Punya jadwal posting biar follower kalian terbiasa liat postingan kalian di waktu tertentu.
2. Percantik feed kalian dengan warna foto yang seragam.
3. Buat postingan tematik sesuai dengan kesukaanmu. Misal travel, food, atau beauty.
4. Jangan sombong-sombong buat bales komen para followers kalian, biar engagement rate kalian naik juga. 

Pemerhati transportasi publik, bus, truck serta sejarahnya.
  • Facebook
  • WhatsApp
  • Instagram
  • Next
    « Prev Post
    Previous
    Next Post »

    Note: Only a member of this blog may post a comment.

    Terima Kasih

    Followers