Pin It

16 August 2023

Posted by Widodo Groho Triatmojo on 20:44

Melihat dari Dekat Lahan Pertanian Urutsewu Kebumen

Hari Minggu, 13 Agustus 2023 saya  diajak pak Seniman Urutsewu melihat lahan pertanian di Urutsewu, tepatnya Desa Kaibonpetangkuran, Ambal, Kebumen. Mungkin, bagi sebagian orang masih ingat dengan konflik Urutsewu beberapa tahun lalu. Ya, ini adalah tanah sengketa yang memicu konflik warga Kebumen Selatan dan TNI AD. Tapi di tulisan ini saya tidak membahas masalah konflik ini, saya hanya membahas semangat para petani dan potensi pertanian Urutsewu yang ternyata punya potensi besar dengan petani mudanya. 

Melihat dari Dekat Lahan Pertanian Urutsewu Kebumen
Petani muda Urutsewu sedang mengolah lahan pertanian mereka

Saat saya ke sana, nampak anak-anak muda lagi bekerja di ladang pertanian mereka. Mereka sedang melakukan pruning tanaman cabai dan memupuk tanaman cabai mereka. Seneng banget rasanya bisa melihat anak-anak muda pada bertani. 


Melihat dari Dekat Lahan Pertanian Urutsewu Kebumen
Pak Seniman dan petani Urutsewu

Tonton video Petani Muda Urutsewu Pruning Tanaman Cabai


Lahan pertanian Urutsewu memang menyimpan potensi besar. Di musim kemarau petani Urutsewu menjadikan cabai, jagung dan kacang tanah sebagai tanaman yang paling diandalkan.

 

Melihat dari Dekat Lahan Pertanian Urutsewu Kebumen
Pak Seniman dan petani Urutsewu

Tonton video Petani Muda Urutsewu Panen Cabai Merah 


Melihat dari Dekat Lahan Pertanian Urutsewu Kebumen
Petani muda Urutsewu panen cabai merah

Petani lahan tadah hujan di kawasan Urutsewu, Kabupaten Kebumen memang tidak mengenal kata istirahat bercocok tanam. Meskipun musim kemarau, lahan yang membentang di Pantai Selatan Jawa masih nampak menghijau oleh tanaman. 


Melihat dari Dekat Lahan Pertanian Urutsewu Kebumen
Petani Urutsewu menyiram tanaman cabai

Meski tidak ada air di permukaan lahan, namun tanaman masih nampak hijau. Petani di sini menyiram tanaman mengggunakan pompa air. Memang butuh biaya tambahan untuk menyiram tanaman dengan memanfaatkan pompa air. Petani umumnya membuat sumur bor dengan kedalaman sekittar 7 meter. 


Melihat dari Dekat Lahan Pertanian Urutsewu Kebumen
Menikmati kelapa muda dari petani Urutsewu

Semangat petani mengolah lahan tetap tinggi di musim kering patut diacungi jempol. Sehingga bukan hal yang aneh, jika lahan mereka terlihat kering, tetapi masih nampak hamparan hijau tanaman palawija. Selain menyiram air, pupuk kandang menjadi andalan petani Urutsewu, agar tanaman mereka tumbuh subur dengan hasil maksimal.


Tonton juga video Bertani, Berdzikir dan Bersolawat Petani Urutsewu Bersama Pak Seniman


Pemerhati transportasi publik, bus, truck serta sejarahnya.
  • Facebook
  • WhatsApp
  • Instagram
  • Next
    « Prev Post
    Previous
    Next Post »

    Note: Only a member of this blog may post a comment.

    Terima Kasih

    Followers