Pin It

18 December 2014

Posted by Widodo Groho Triatmojo on 20:14

Menurut LIPI Karangkobar Banjarnegara Berpotensi Longsor Sejak Lama

 Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Iskandar Zulkarnain mengatakan bahwa, longsor di Dusun Jemblung, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Jawa tengah bukanlah pertama kalinya terjadi. Iskandar menjelaskan, longsor juga pernah melanda kawasan yang sama pada 2006 dan 2009 lalu. "Itu wilayah bukan sekarang saja yang terkena longsor. Tahun 2006, 2009 sudah terjadi. Seharusnya kita tahu, daerah itu memang berpotensi longsor," kata Kepala LIPI, Iskandar Zulkarnain di Media Center LIPI, Gedung Sasana Widya Sarwono, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Rabu (17/12/2014). 



Menurut Iskandar, pihaknya akan memberikan semacam hasil analisis cepat dari peneliti yang telah berkunjung ke lokasi longsor. Secara teknis dan penyebab longsor secara garis besar sudah diketahui. Bahkan, pihak LIPI juga sudah bisa memberikan rekomendasi terkait longsor ini supaya tidak terjadi lagi peristiwa yang sama. 

Akan tetapi, setelah evakuasi, ada beberapa masalah yang kembali muncul. Masalah ini terkait dengan aspek humaniora korban yang pada dasarnya enggan meninggalkan lokasi longsor. Hal ini akan menjadi persoalan baru, pasalnya masyarakat setempat sudah menganggap daerah longsor tersebut sebagai bagian dari kehidupannya.

Padahal, jika tidak dipindahkan ke tempat evakuasi, kemungkinan besar akan timbul korban karena daerah kejadian masih berpotensi ongsor.

"Persoalannya bukan hanya teknis dan identifikasi dan membuat zonasi daerah aman. Persoalannya kita berhadapan dengan penduduk disana. Mereka melihat lokasi longsor bagian dari hidup mereka," imbuh Iskandar.

Kalau dipindahkan, lanjut Iskandar, hal ini ibarat para pengungsi tersebut merasa kehidupannya telah tercabut. Maka dari itu, persoalan ini harus dikaji lebih kepada aspek sosial. 

Sumber: Metrotv
Pemerhati transportasi publik, bus, truck serta sejarahnya.
  • Facebook
  • WhatsApp
  • Instagram
  • Next
    « Prev Post
    Previous
    Next Post »

    Note: Only a member of this blog may post a comment.

    Terima Kasih

    Followers