Pin It

12 November 2015

Posted by Widodo Groho Triatmojo on 22:57

Jalanan Itu Tidak Mengenal Gender

Ada 2 motor (bebek & matic) yang tergeletak di tengah jalan. Aku tidak tahu persis kejadiannya karena pandangan terhalang mobil di depan yg tetap meneruskan perjalanan. Dengan inisiatif menolong karena sedikit orang yg ada di sekitar, aku pun menepi & membantu meminggirkan motor2 yg tergeletak tersebut. Si matic, yg dekendarai mbak2, tidak begitu parah rusaknya. Hanya bodi sedikit baret2. ridernya sendiri juga kayaknya gak papa. Lha si bebek yg dikendarai mas2 lumayan parah. Kaki si mas juga terluka walaupun gak terlalu parah.

Setelah menepi, aku menanyakan kronologis kejadian. Menurut si mbak, bermaksud untuk menyeberang ke arah kanan menuju ke sebuah gang & sudah menyalakan sein. Sedang dari pengakuan si mas, si mbak tsb menyeberang secara mendadak tanpa melihat situasi & baru menyalakan lampu sein setelah belok. karena kecepatan yg lumayan tinggi, dia tidak mampu menghindari karena di sebelah kiri ada mobil sampai akhirnya menubruk si mbak tsb. Keduanya pun ngotot membenarkan alibi masing2.


Melihat situasi jalan yg merupakan jalur cepat karena jalan yg lebar, juga marka yg menyambung tidak terputus, analisa saya sih si mbak yg salah. Karena setahu saya, tidak diperbolehkan berbelok / menyebrang di jalan yg bermarka menyambung, paling tidak kita harus berjalan terus, cari marka yg putus2 baru kita boleh belok. Tapi walaupun begitu, aku cuma batin aja karena tidak mau memperkeruh suasana.

Dan secara mengejutkan, si mbak pun langsung mencak2 ngomong “LHO MASNYA INI GIMANA SIH, KOK NGGAK MAU NGALAH SAMA CEWEK. HARUSNYA MAS TUH NGALAH, GAK MALU APA ? MAU MENANG SENDIRI SAMA CEWEK.!!!”......

Yang bikin aku mikir itu adalah statement kalo cowok itu harus ngalah sama cewek.. benar2 aneh. Dalam beberapa situasi mungkin memang cowok itu harus ngalah sama cewek. karena sudah kodratnya bahwa cewek itu mahluk yang lemah sedang cowok itu harus gentle.

Tapi sadar mbak,,,, ini di jalanan. Gak ada istilah ladies first. Jalanan tak mengenal gender. Kalo nggak hati2 ya bakal celaka & mungkin juga mencelakakan orang lain.. Bukan mau memojokkan kaum hawa, tapi yakin deh, kalo semua kaum hawa berpikiran seperti si mba tadi, pasti bakal banyak korban berjatuhan..
Pemerhati transportasi publik, bus, truck serta sejarahnya.
  • Facebook
  • WhatsApp
  • Instagram
  • Next
    « Prev Post
    Previous
    Next Post »

    Note: Only a member of this blog may post a comment.

    Terima Kasih

    Followers